6 Cara Mengobati dan Mengatasi Demam Anda

Terbaring tak berdaya dengan perasaan panas dingin di tubuh serta demam tinggi, kita pasti pernah mengalaminya. Kebanyakan dari kita pasti ingin segera mengusir demam tersebut secepat mungkin. Tapi tahukah anda bahwa sebenarnya demam tersebut bukanlah hal yang buruk untuk tubuh?

Faktanya, demam sendiri merupakan salah satu sistem pertahanan yang diberikan kepada tubuh anda dalam melawan infeksi. Demam sendiri cenderung tidak berbahaya dan malah bisa menjadi penanda yang sangat baik bahwa saat itu sistem kekebalan tubuh anda tengah bekerja secara normal agar tubuh anda mampu mengobati dirinya sendiri secara alami.

Meskipun kebanyakan demam bisa disebabkan oleh infeksi, tetapi terdapat pula hal-hal lain yang memicu terjadinya kondisi tersebut. Sebut saja autoimun, yaitu sebuah kondisi dimana sistem kekebalan tubuh anda secara keliru menyerang sel-sel sehat di dalam tubuh anda. Beberapa macam jenis penyakit ini meliputi reumatik, lupus, kolitis ulserativa, penyakit Crohn, dan masih banyak lagi. Semua jenis penyakit tersebut pun dapat memicu anda terkena demam yang kurang mengenakkan dikarenakan tubuh anda tengah membutuhkan perawatan dari dalam.
 
Maka dari itulah, akan lebih baik jika anda untuk tidak menghilangkan demam tersebut secara cepat ketika tengah sakit. Cukup lakukan secara perlahan agar tetap memberikan efek positif terhadap kesehatan anda. Adapun beberapa cara yang bisa anda lakukan dalam menanganinya telah kami paparkan di bawah ini secara lengkap. Semoga bermanfaat!

Istirahat Adalah Kuncinya
Ketika anda tengah beristirahat, maka tubuh anda akan memulai memperbaiki dan memulihkan dirinya sendiri secara alami. Tidur yang berkualitas pun akan membuat otak anda melepaskan sejenis hormon yang mendorong pertumbuhan jaringan baru, sehingga beristirahat saat anda tengah sakit bisa mendukung tubuh anda mempertahankan dirinya sendiri di saat yang bersamaan.

Ketika anda beristirahat, atau tidur, tubuh anda pun akan memproduksi lebih banyak sel darah putih yang dapat menyerang virus dan bakteri secara langsung, dimana nantinya akan mendukung kesembuhan anda dan menurunkan demam secara signifikan. Dan seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa sel darah putih termasuk ke dalam bagian sistem imunitas anda, sehingga nantinya akan mempercepat proses penyembuhan dan menghilangkan demam anda secara alami.

Itulah kenapa jika anda begadang di malam hari, maka akan lebih rentan terkena serangan demam, atau membuat demam tersebut bertahan lebih lama di tubuh anda. Sekali lagi, istirahat yang cukup di malam hari merupakan kunci dari segala jenis kesembuhan anda terhadap berbagai macam penyakit penyebab demam.

Konsumsi Lebih Banyak Cairan
Tetap terhidrasi juga sangatlah penting ketika anda tengah menderita demam akibat penyakit, karena cairan yang menghidrasi anda tersebut akan membantu menghilangkan racun berbahaya dalam tubuh, sehingga mampu mempercepat proses penyembuhan anda dan menurunkan demam secara efektif.

Perlu diperhatikan juga untuk menghindari beberapa minuman tertentu, seperti kopi atau minuman bersoda karena malah akan memperparah kondisi anda saat itu. Kedua jenis minuman tersebut malah akan membuat anda terkena dehidrasi, karena kafein dalam kopi sendiri bersifat diuretik. Akan lebih baik jika anda lebih memilih air putih saja, atau jus buah yang telah dicampurkan dengan air putih dengan kadar 50:50. Tetapi tetap hindari juga mencampurkan gula atau pemanis lainnya ke dalam jus anda, agar kadar glukosa anda tetap stabil saat proses penyembuhan.

Artinya, mendapatkan cukup cairan bukan berarti anda harus sembarangan memilih air minum. Sebut saja minuman olahraga yang harus dihindari karena dikemas dengan banyak sekali gula serta senyawa tertentu yang dapat memicu peradangan dalam tubuh, sehingga membuat tubuh anda semakin sibuk bekerja dalam menyembuhkan dirinya sendiri.

Tetapi berbeda dengan air kelapa asli yang dapat menghidrasi anda dengan baik karena merupakan sumber elektrolit yang cukup memadai. Anda juga boleh mengkonsumsi teh herbal seperti peppermint atau chamomile sebagai pengganti kopi, minuman soda, atau minuman olahraga yang jelas-jelas dilarang untuk dikonsumsi ketika anda tengah terkena demam.

Konsumsi Makanan Ringan dan Hambar
Sangatlah normal anda kehilangan nafsu makan ketika tengah mengalami demam. Maka dari itulah, anda disarankan untuk lebih memilih asupan makanan yang terasa ringan dan hambar – bukan makanan yang dipenuhi dengan bumbu dan lemak yang malah akan memicu perasaan mual dan muntah. Adapun jenis makanan yang bisa anda konsumsi adalah oatmeal yang bebas glute, ataupun sup kaldu dan sup ayam yang menghangatkan tubuh.

Konsumsi Probiotik
Probiotik sangatlah bermanfaat dalam mengobati usus anda, terutama selama anda tengah sakit agar mendukung sistem kekebalan tubuh menjadi lebih baik. Faktanya, hampir 80% dari keseluruhan sistem kekebalan tubuh anda terletak di sistem pencernaan, sehingga jika perut anda bermasalah maka cenderung akan memberikan gangguan ke area lain di tubuh anda dan rentan terserang penyakit.

Maka dari itulah, selalu konsumsi probiotik setiap saat untuk membantu mengurangi resiko terkena infeksi akut tertentu serta meningkatkan fungsi kekebalan tubuh anda di saat yang bersamaan. Sama halnya seperti tips di atas, anda pun harus memilih makanan ringan tetapi masih kaya akan probiotik. Salah satu contoh makanan yang terbaik adalah sup miso.

Mandi Hangat
Mandi dengan air hangat tentunya dapat mengurangi demam anda secara efektif. Sebaliknya, mandi air dingin malah akan memperparah kondisi demam karena cenderung bisa membuat anda menggigil. Tetapi hindari juga suhu yang terlalu panas. Suam-suam kuku mungkin merupakan suhu yang paling pas untuk digunakan sebagai air mandi ketika anda tengah menderita demam.

Hindari Mengenakan Baju Terlalu Tebal
Banyak orang yang keliru akan bagian ini, dimana ketika mereka tengah terkena demam, maka cenderung mengenakan pakaian yang tebal berlapis-lapis dan memakai selimut ekstra untuk mengatasi kondisi tersebut. Sayangnya, cara dan metode kuno itu benar-benar salah karena malah akan membuat demam anda semakin tinggi dan lebih sulit untuk diatasi.

Sebagai gantinya, cobalah untuk mengenakan satu lapis pakaian ringan dan satu lapis selimut saja sebagai teman tidur anda – jangan lebih daripada itu. Suhu ruangan anda juga haruslah nyaman dan terhindar dari rasa pengap serta panas. Berikan sirkulasi agar udara segar dapat masuk setiap saat.

Jika anda memutuskan untuk mengkonsumsi obat sintetis, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, terlebih jika seseorang yang demam tersebut berusia 3 bulan ke bawah. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Italian Journal of Pediatrics menunjukkan bahwa penggunaan obat sintetik seperti acetaminophen cenderung dapat menyebabkan seseorang terkena over-dosis. Bahkan para peneliti tersebut melarang penggunaan acetaminophen sebagai obat antipiretik terhadap anak-anak untuk mencegah terjadinya pobia demam pada mereka.

Obat tersebut juga cenderung dapat menurunkan demam anda secara drastis, yang malah nantinya akan membahayakan diri anda. Ingat, demam sendiri merupakan salah satu tanda bahwa sistem kekebalan tubuh anda tengah bekerja dengan baik dalam melawan penyakit, sehingga sangat disarankan untuk menurunkannya sedikit demi sedikit seiring dengan berjalannya waktu, hingga akhirnya anda mampu sembuh secara total.